Diduga Lakukan Wanprestasi, 14 Pekerja Asal Boyolali Belum Terima Gaji, Koordinator Masih Rekrut Pekerja Baru

PATROLISERGAPNEWS.ID – Boyolali – Sebanyak 14 pekerja asal Desa Pilangrejo, Kecamatan Juwangi, Kabupaten Boyolali, mengaku menjadi korban dugaan wanprestasi oleh PT Mahessura Abadi Sakti, perusahaan yang beralamat di Tangerang. Hingga kini, mereka belum menerima sisa gaji selama tiga minggu, setelah bekerja di Kalimantan sejak awal Mei hingga 10 Agustus 2025.

Salah satu korban, Ngatimin, warga Desa Cungkup, Kelurahan Pilangrejo, Kecamatan Juwangi, menuturkan kepada media bahwa dirinya dan rekan-rekannya sangat kecewa dengan sikap perusahaan yang belum menunaikan kewajiban pembayaran upah.

“Kami sudah bekerja sesuai kontrak, tapi sisa gaji belum juga dibayar. Kami hanya ingin hak kami diselesaikan. Harapannya pemerintah bisa turun tangan,” ujar Ngatimin dengan nada kecewa.

Yang lebih mengejutkan, meski permasalahan ini belum terselesaikan, koordinator wilayah bernama Ishharyadi, warga Grobogan, Purwodadi, yang sebelumnya menjadi penghubung dan perekrut para pekerja, dilaporkan masih mencari serta merekrut tenaga kerja baru untuk perusahaan yang sama, yakni PT Mahessura Abadi Sakti.

Para korban menilai tindakan tersebut sangat tidak etis dan merugikan, mengingat hak mereka belum dipenuhi hingga kini.

“Harusnya masalah kami diselesaikan dulu, jangan malah membuka lowongan baru. Itu sama saja mencari korban berikutnya,” tutur salah satu pekerja lain yang enggan disebut namanya.

Hingga berita ini diterbitkan, pihak PT Mahessura Abadi Sakti dan Ishharyadi belum memberikan klarifikasi resmi terkait keterlambatan pembayaran gaji serta keluhan para pekerja.

Para korban berharap pemerintah daerah dan Dinas Ketenagakerjaan segera turun tangan untuk menengahi permasalahan ini dan memastikan hak-hak pekerja terlindungi sesuai undang-undang ketenagakerjaan.

Renjes

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *