PATROLISERGAPNEWS.ID – Dampak Pencemaran limbah
Debu Pabrik Gula PT.Persoro x Pg.lestari Pencemaran lingkungan menjadi satu hal menakutkan bagi banyak ekosistem kehidupan. Berbagai dampak ditimbulkannya dapat mengancam siapapun yang hidup di sekitar wilayah Patianrowo 14/Agustus/2024.
Jika melihat artinya secara umum, pencemaran lingkungan adalah perubahan yang tidak diinginkan karena dampaknya yang berimbas pada keberlangsungan kehidupan makhluk hidup.
Salah satu bagian pencemaran lingkungan yang paling berbahaya ialah pencemaran dari limbah pabrik atau industri.
Pencemaran limbah industri memiliki beberapa jenis yaitu limbah dan debu dari Pabrik gula lestari limbah dikelompokkan menjadi tiga kategori. Ketiganya ada limbah cair, limbah debu dan limbah suara. Selain limbah suara, tiga kategori lainnya terdiri atas beberapa jenis.
Limbah padat merupakan limbah dengan wujud padat yang bersifat kering. seperti abu sisa hasil pembakaran, Ampas tebu yang mengganggu pengendara jalan dan mencemari udara.
Sementara untuk limbah cair, contoh yang paling sering ditemukan adalah cairan yang berbau busuk industri yang di buang di sungai.
Beberapa contoh pencemaran limbah industri berbentuk gas seperti asap cerobong pabrik hasil pembakaran limbah padat.
Selain itu, limbah suara yang di hasilkan dan di keluarkan pabrik yang mengganggau telinga di sekitar
Ujar Masyarakat di sekitar.
Setelah mengetahui jenis limbah yang kerap dihasilkan industri, perlu diketahui bahwa semua jenis pencemaran limbah industri sama bahayanya bagi kehidupan. Setidaknya ada tiga dampak pencemaran limbah pabrik atau industri yang harus diwaspadai.
1. Pencemaran limbah industri bagi kesehatan
Indonesia sebagai negara yang kaya, memiliki sumber daya alam yang melimpah. Sumber daya tersebut kerap digunakan untuk mendukung berjalannya kehidupan sehari-hari. Namun, hal itu akan berbeda ketika sumber daya alam yang ada tercemar oleh limbah industri.
Sumber daya alam yang tercemar limbah industri akan menimbulkan masalah kesehatan. Beberapa penyakit yang sering ditemukan akibat pencemaran limbah industri tersebut.
2. Pencemaran limbah industri bagi lingkungan
Limbah pabrik memiliki dampak yang vital, salah satunya adalah berimbas pada lingkungan. Limbah secara garis besar berpotensi untuk mencemari lingkungan baik air, tanah maupun udara.
Lingkungan yang tercemar tidak lagi dapat dimaksimalkan manfaatnya. Hal ini tentu saja akan mengancam kehidupan yang menggantungkan keberlangsungannya pada lingkungan.
3. Pencemaran limbah industri membuat lingkungan kotor
Lingkungan yang kotor akibat adanya limbah industri juga merupakan dampak buruk yang tidak bisa dihindari. Sampah yang menumpuk dan tidak dikelola dengan benar akan membuat lingkungan menjadi tidak layak ditinggali. Selain itu, lingkungan yang kotor dan tercemar juga dapat mengundang hewan-hewan penyebab masalah kesehatan.
Setelah memahami bahaya dan jenis limbah industri, para pelaku industri harus memasukkan dampak buruk pencemaran limbah industri dalam perhitungan mencari solusi. Satu langkah yang dapat segera dilakukan adalah memilih vendor yang dapat membantu mengatasi masalah tersebut, terutama pada pengolahan air yang menjadi sumber daya alam utama pendukung kehidupan manusia.
Dengan adanya pencemaran limbah debu pabrik gula lestari yang hingga saat ini yang meresahkan warga dan masyarakat terutama debu yang mengganggu pengguna jalan.
pencemaran lingkungan akibat limbah Pabrik gula Pt.persero pg.lestari perusahaan di Kabupaten Nganjuk semakin meresahkan masyarakat.
Akibat limbah pabrik disebabkan semakin meningkatnya pemahaman perusahaan dalam mengelola limbah perusahaan.
Selain itu, intensnya pengawasan terhadap ijin lingkungan maupun IPAL (instalasi pembuangan air limbah) juga menjadi faktor yang bisa menyebabkan semakin sedikit jumlah perusahaan yang abai atau bahkan lalai dalam menjalankan kewajibannya.
“Perusahaan banyak yang tidak patuh dan mengerti akan bagaimana mengelola limbah hasil produksinya. perusahaan yang berproduksi di wilayah patianrowo Dari jumlah tersebut, kasus pencemaran lingkungan yang terjadi sejak masa giling atau produksi Menurut warga setempat, dari seluruh kasus tersebut hanya menyisakan satu kasus pencemaran lingkungan di sekitar Sungai Kali apur Kecamatan patianrowo.
Ia memastikan bila limbah yang berasal dari usaha pabrik gula pt.persero x pg.lestari itu mengandung bau yang busuk yang bisa merusak ekosistem alam, yakni limbah cair dan debu.
“Kalau yang di Sungai apur ini masuk kategori limbah cair yang secara aturan penanganannya harus dilakukan clean up.
limbah tersebut yang di keluarkan atau di buang ke sungai oleh pabrik,” tegasnya.
#patrolisergapnews.id
Yodik
